Mengenal Burung Kakatua Sumba yang Hampir Punah

Kakatua Sumba merupakan salah satu jenis burung yang memiliki keunikan dari fisiknya. Sayangnya, burung ini hampir punah karena perburuan liar dan pembalakan hutan besar-besaran yang merusak habitatnya.

Burung ini memang tidak memiliki suara merdu seperti halnya burung yang berukuran lebih kecil. Namun demikian, dia bisa menirukan beberapa suara dengan sangat jelas. Selain itu, tingkahnya juga lucu dan dikenal sangat aktif meskipun di dalam sangkar.

Seperti yang diketahui, ada banyak sekali jenis burung Kakatua yang ditemukan di alam liar. Jika anda pernah menemuinya dipelihara pecinta burung, itu hanya sebagian saja. Merangkum dari https://kacer.co.id/, berikut informasi penting yang perlu anda ketahui!

Ciri Fisik Burung Kakatua Sumba

Tidak jauh berbeda dengan jenis lainnya, Kakatua Sumba juga memiliki jambul sebagai ciri khasnya. Perbedaan dapat dilihat dari warnanya, burung ini memiliki warna putih bersih. Di bagian pipinya berwarna sedikit kekuningan, begitu juga dengan jambulnya.

Warna kuning jingga juga ditemui di bagian bawah sayapnya. Di bagian lingkar mata terdapat warna biru yang membuatnya unik dan terlihat cantik. Untuk bagian paruh berwarna hitam dengan bentuk melengkung mirip Kakatua pada umumnya.

Populasi Dan Penyebaran Kakatua Sumba

Sesuai namanya, habitat asli burung ini berada di Pulau Sumba. Data tahun 1986 menyebutkan bahwa populasi burung ini sangat banyak. Waktu itu diperkirakan mencapai 12.000 ekor sehingga ketika bertengger di pohon tampak semuanya putih.

Kemudian di tahun 1995, populasi Kakatua Sumba mulai menurun dan semakin menurun dari tahun ke tahun. Sampai saat ini, jumlah burung lucu ini diperkirakan hanya 1.000 atau 2.000 ekor saja yang hidup di alam liar, tepatnya di pedalaman hutan.

Baca Juga :   Nimo TV Tutup Kanal Gaming, Ada Apa?

Perilaku Kakatua Sumba

Mengenal perilaku burung memang sangat menyenangkan, apalagi jika pada dasarnya burung tersebut lucu. Kakatua Sumba memiliki kebiasaan yang cukup unik ketika di alam liar. Pada saat bertengger diatas pohon mereka sering menjilati sayapnya untuk membersihkan diri.

Selain itu, mereka juga sering membentangkan sayap dengan tujuan meluruskannya. Biasanya, burung ini sering bertengger diatas pohon yang paling tinggi. Jarang sekali mereka meninggalkan pohon jika tidak merasa terganggu atau terancam.

Meski bukan burung pelatuk, namun Kakatua Sumba berkembang biak dengan cara melubangi batang pohon. Tujuannya pasti ingin mencari tempat yang aman bagi telur dan bakal anaknya nanti. Hingga anaknya dewasa, barulah induknya meninggalkan sarang dan sekaligus anaknya.

Burung adalah salah satu hewan yang memiliki kecerdasan lumayan dibandingkan beberapa hewan lainnya. Kakatua Sumba termasuk salah satunya, terbukti dari mudahnya mereka menirukan suara tertentu. Sayang sekali jika burung ini benar-benar punah bukan? Maka dari itu, mulai saat ini ada baiknya menjaga dan merawatnya sebaik mungkin.

Related posts